Money Market Commentary : August 2022

  • icon-jam2 years ago
  • icon-share
    Shares

Money Market Commentary : August 2022

The Rise Begins

 

Bank Indonesia raised the benchmark rate BI 7D RRR by 25 bps in August 2022 to 3.75%. The hike is for the first time since May 2018 and after a long period of 18 months staying at 3.50%. We see the benchmark rate adjustment as a mitigation approach in facing the government’s plan to raise the subsidized fuel price. We observe the rate hike influences the banks’ deposit rates crawling up. Currently, the bank loan growth and LDR grow further in a positive correlation trend. Additionally, the money market bond yields also increase as we expected before. This is a favourable moment for investors to get better returns in money market funds. We think this is a good asset class to have after realizing gains from other asset classes.

 

Rekomendasi Produk

 

PRODUK
MIPU Reksa Dana MIPU berinvestasi pada Instrumen Pasar Uang dengan segmen Jangka Pendek dan dikategorikan berisiko Rendah.
Investor memiliki risiko atas Portofolio Pasar Uang tersebut.
MPUS Reksa Dana MPUS berinvestasi pada Instrumen Pasar Uang Syariah dengan segmen Jangka Pendek dan dikategorikan berisiko Rendah.
Investor memiliki risiko atas Portofolio Pasar Uang Syariah tersebut.

 


Info Lebih Lanjut

Hubungi Mandiri Investasi – (021) 526 3505
Whatsapp Mandiri Investasi – 0816 86 0003
Email Mandiri Investasi – [email protected]
Mandiri Investasi – www.mandiri-investasi.co.id
Moinves – www.moinves.co.id

 


 

DISCLAIMER

Pendapat yang diungkapkan dalam artikel adalah untuk tujuan informasi umum saja dan tidak dimaksudkan untuk memberikan saran atau rekomendasi khusus untuk individu atau produk keamanan atau investasi tertentu. Ini hanya dimaksudkan untuk memberikan edukasi tentang industri keuangan. Pandangan yang tercermin dalam konten dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Seluruh data kinerja dan return investasi yang tertera di artikel ini tidak dapat digunakan sebagai dasar jaminan perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.

Written by

Willy Gunawan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *