Kondisi pasar global di bulan Mei 2024 tidak terlalu tertekan seperti bulan sebelumnya yang sangat khawatir terhadap geopolitik di Timur Tengah, inflasi AS dan nilai tukar mata uang. Ekonomi Indonesia terlihat stabil dengan inflasi yang terus menurun dan nilai tukar Rupiah yang terjaga dengan baik. Kondisi ini perlu dilihat sebagai hal positif di tengah harga minyak dan komoditas yang naik dan serta musim panen yang telah selesai. Selain itu, musim pembayaran dividen korporasi sepertinya tidak terlalu memberi tekanan kepada nilai tukar Rupiah . Namun demikian, daya beli masyarakat sepertinya belum terlalu menguat sehingga investor kembali mengkalibrasi ekspektasi pertumbuhan di banyak sektor. Kami lebih melihat kondisi ekonomi global sedang berada pada persimpangan jalan, sedangkan kondisi ekonomi domestik masih bergerak terbatas.
Overview
Peta ekonomi global pada Mei 2024 menunjukkan hasil yang beragam. Ekonomi utama menunjukkan trajektori pertumbuhan yang berbeda-beda, dengan beberapa wilayah menikmati ekspansi ekonomi yang kuat sementara yang lain berjuang dengan stagnasi atau kontraksi. Amerika Serikat terus menunjukkan fundamental ekonomi yang kuat, didukung oleh belanja konsumen dan inovasi teknologi. Sebaliknya, sebagian wilayah Eropa menghadapi perlambatan ekonomi, diperburuk oleh ketidakpastian politik dan dampak berkepanjangan dari gangguan perdagangan. Ketegangan geopolitik tetap menjadi faktor penting, terutama di wilayah Eropa Timur dan Asia Timur. Hubungan perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok berada di bawah pengawasan ketat, dengan negosiasi baru dan tarif yang mempengaruhi stabilitas pasar. Bank sentral memainkan peran penting dalam membentuk dinamika pasar. Federal Reserve menjaga sikap hati-hati, menyeimbangkan antara mengendalikan inflasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Di Eropa, Bank Sentral Eropa (ECB) menghadapi tekanan untuk menerapkan langkah-langkah stimulus guna mengatasi kinerja ekonomi yang lesu. Sementara itu, bank sentral di pasar berkembang bergulat dengan volatilitas mata uang dan tekanan inflasi, mempengaruhi keputusan kebijakan moneter mereka.
Ekonomi domestik terlihat cukup stabil di Mei 2024 setelah berbagai kejadian global di bulan sebelumnya. Katalis positif tentu berasal dari meredanya inflasi di tengah volatilitas harga komoditas serta nilai tukar yang bergerak antara Rp15.900 – Rp16.200 per Dollar AS. Dari data ekonomi yang terlihat stabil kami melihat daya beli masyarakat belum sepenuhnya menguat. Pemerintah berusaha untuk meningkatkan aktifitas perekonomian dengan melonggarkan peraturan impor yang sempat menjadi kendala dalam perdagangan. Selain itu, pemerintah berniat untuk memperpanjang subsidi pangan sampai akhir 2024 yang sebelumnya selesai pada pertengahan tahun.
Topic of discussion
- Inflasi.
- PMI Manufacturing dan Indeks Keyakinan Konsumen.
- Data makro ekonomi.
- Penjualan mobil dan motor
- Analisa kondisi makro ekonomi dan kondisi pasar modal.
- Kesimpulan dan Rekomendasi.
Rekomendasi
Sinyal taktikal strategi jangka pendek pada Juni 2024 belum berubah dari bulan sebelumnya dengan menempatkan porsi saham sebesar 37,5%, porsi obligasi 37,5% dan porsi pasar uang 25%. Sinyal ini menyarankan investor untuk memiliki diversifikasi porto yang lebih lebar dari sebelumnya. Kenaikan suku bunga BI yang terpengaruh oleh kebijakan moneter The Fed membuat investor global masih risk averse, sehingga pasar uang dapat menjadi pilihan. Rekomendasi produk saham bertahan pada saham berkapitalisasi besar yaitu RD MITRA, RD Index FTSE Indonesia ESG dan ETF Mandiri Indeks LQ45 (XMLF). Sementara pada kelas pendapatan tetap produk RD IDAMAN dan MIDU dapat menjadi pertimbangan untuk investor yang ingin memiliki eksposur produk berdurasi menengah – panjang (risiko tinggi) dan berdurasi pendek (risiko rendah) dengan pembagian dividen regular. Pada kelas pasar uang, produk RD MIPU dan RD MMUSD dapat dipertimbangkan di tengah kenaikan deposit rate.
Rekomendasi Produk
Saham
- Mandiri Investa Cerdas Bangsa (MICB) – Kelas A
Saham LQ45, Mayoritas saham kapitalisasi besar, dan Denominasi Rupiah - Mandiri Investa Equity Asean 5 Plus (MANSEA5)
Saham domestik & global, All cap fund, dan Denominasi Rupiah
Saham Global
- Mandiri Global Sharia Equity Dollar (MGSED) – Kelas A
Saham global, Denominasi USD, dan Kerjasama dengan JP Morgan AM - Mandiri Asia Sharia Equity Dollar (MASED) – Kelas A
Saham Asia dan Denominasi USD
Index
- Mandiri Indeks FTSE Indonesia ESG (FTSEESG) – Kelas A
Saham domestik, Denominasi Rupiah, Berorientasi ESG, dan Pengelolaan pasif - Mandiri ETF LQ45 (XMLF)
Tracking error rendah, Transaksi jual/beli dapat di lakukan setiap saat, dan Nilai transaksi real time
Pendapatan Tetap
- Mandiri Investa Dana Utama (MIDU)
Obligasi pemerintah & korporasi, Pembagian dividen bulanan, dan Durasi: pendek (< 4 tahun) - Investa Dana Dollar Mandiri (IDAMAN)
Obligasi pemerintah USD (INDON), Durasi menengah – panjang, dan Denominasi USD
Pasar Uang
- Mandiri Investa Pasar Uang (MIPU)
Instrumen Pasar Uang dengan segmen Jangka Pendek - Mandiri Money Market USD (MMUSD)
Instrumen Pasar Uang dan Denominasi USD
PRODUK | 3M PERFORMANCE | YTD PERFORMANCE |
---|---|---|
Saham | ||
MICB A | -13,2% | -10,8% |
ASEAN5 | -13,9% | -11,3% |
Saham Global | ||
MGSED A | +4,6% | +14,9% |
MASED B | +4,2% | +2,5% |
Index | ||
FTSE ESG A | -16,0% | -12,6% |
XMLF | -14,1% | -11,2% |
Pendapatan Tetap | ||
MIDU | -0,31% | +0,50% |
IDAMAN | +0,76% | -1,57% |
Pasar Uang | ||
MIPU | +1,05% | +1,96% |
MMUSD | +0,71% | +1,35% |
*Data diatas adalah data per tanggal 19 Juni 2024
Untuk membaca hal-hal yang terjadi di bulan Mei 2024 yang mempengaruhi ekonomi secara makro selengkapnya disini:
Info Lebih Lanjut
Hubungi Mandiri Investasi – (021) 526 3505
Whatsapp Mandiri Investasi – 0816 86 0003
Email Mandiri Investasi – [email protected]
Mandiri Investasi – www.mandiri-investasi.co.id
DISCLAIMER
Pendapat yang diungkapkan dalam artikel adalah untuk tujuan informasi umum saja dan tidak dimaksudkan untuk memberikan saran atau rekomendasi khusus untuk individu atau produk keamanan atau investasi tertentu. Ini hanya dimaksudkan untuk memberikan edukasi tentang industri keuangan. Pandangan yang tercermin dalam konten dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Seluruh data kinerja dan return investasi yang tertera di artikel ini tidak dapat digunakan sebagai dasar jaminan perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.
Written by
Leave a Reply