Highlights
Kenaikan besar terjadi pada pasar saham dan pasar obligasi. IHSG naik 4,0% dan yield obligasi pemerintah turun dari 6,61% menjadi 6,39% dalam seminggu. Hal tersebut terjadi dimana pasar global dan domestic mengantisipasi kemenangan Joe Biden pada pemilu US yang dianggap lebih menguntungkan untuk perekonomian global. Berita dari domestik adalah GDP 3Q20 kembali meleset di 3,5% dari diproyeksikan consensus di -3,0%. PMI manufacture Indonesia di Oktober juga masih di zona kontraksi 47,8, berbeda dengan PMI Manufacture US naik menjadi kuat 59,3. Inflasi Oktober 1,44% masih relatif sama seperti bulan sebelumnya 1,42%, sedangkan core inflation masih mengalami penurunan ke 1,74% dari 1,86%.
Picture of The Week
Sumber: Time.com
Singles Day merupakan hari belanja online terbesar yang dilaksanakan setiap tanggal 11 November. Istilah itu dipopulerkan oleh Alibaba dan mengalahkan semua hari spesial belanja lainnya seperti Black Friday, Cyber Monday, dan Thanksgiving Day. Nilai transaksi pada Singles Day 2019 mencapai US$38,4bn naik dari US$ 30,7bn dari tahun 2018 atau naik 25%. Nilai transaksi Singles Day pada 2018 melebihi nilai akumulatif transaksi Cyber Monday, Black Firday dan Thanksgiving Day yang digabung.
Important Date
- 9 Nov – Indonesia IKK
- 10 Nov – Indonesia Current Account 3Q20
- 12 Nov – US Inflation
PRODUK | YTD PERFORMANCE |
---|---|
Jakarta Composite Index: JCI | -15,30% |
Saham | |
Mandiri Investa Atraktif: MITRA | -18,5% |
Mandiri Investa Asean 5: ASEAN5 | -11,6% |
Mandiri Global Sharia Equity Dollar: MGSED | +28,6% |
Pendapatan Tetap | |
Mandiri Investa Dana Utama: MIDU | +6,5% |
Mandiri Investa Obligasi Nasional: MINION | +10,2% |
Mandiri Investa Dana Obligasi Seri II: MIDO2 | +8,4% |
Investa Dana Dollar Mandiri: IDAMAN | +4,1% |
DISCLAIMER
Pendapat yang diungkapkan dalam artikel adalah untuk tujuan informasi umum saja dan tidak dimaksudkan untuk memberikan saran atau rekomendasi khusus untuk individu atau produk keamanan atau investasi tertentu. Ini hanya dimaksudkan untuk memberikan edukasi tentang industri keuangan. Pandangan yang tercermind dalam konten dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Seluruh data kinerja dan return investasi yang tertera di artikel ini tidak dapat digunakan sebagai dasar jaminan perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.
Bagikan Ke :
Written by
Tinggalkan Balasan