Mengikuti Gaya Hidup Tanpa Investasi, Seberapa Untung?

  • icon-jam6 years ago
  • icon-share
    Shares

Mengikuti Gaya Hidup Tanpa Investasi, Seberapa Untung?

Memperoleh eksistensi itu menyenangkan sebab artinya kamu diakui atas apa yang kamu capai dan miliki. Hanya saja perlu kamu ketahui bahwa kepuasan tersebut berumur pendek dan supaya posisimu tetap diatas, artinya kamu harus meningkatkan pendapatan sepaket dengan gaya hidup. Hal baiknya, motivasi kerjamu terus merangkak demi memenuhi hasrat sosial tersebut. Tapi biasanya jika sudah keasyikan, kebutuhan investasi malah terlupakan.

 

Memang ada untungnya bila kamu mengesampingkan investasi, setidaknya uang jajanmu benar-benar bisa terfokuskan ke gaya hidup. Tapi ketahuilah bahwa makin banyak buntungnya karena kamu nggak punya simpanan untuk beberapa hal berikut:

 

  • Biaya Kesehatan

Di usia muda asuransi kesehatan mungkin belum kamu pikirkan sehingga memilih menundanya. Bagusnya jika persiapkan sejak sekarang sebab kamu juga nggak pernah tahu apa yang terjadi di depan. Sementara bertambahnya usia, tubuh kita akan rentan terhadap masalah kesehatan apalagi ditambah gaya hidup tak seimbang. Maka dari itu mulailah sisihkan bulananmu untuk tubuh yang lebih terjaga.

 

  • Persiapan berkeluarga

Kamu yang berkeinginan memiliki keluarga beberapa tahun lagi, wajib hukumnya mengurangi gaya hidup dan mengalihkan pendapatanmu ke Reksa Dana Saham. Ia dapat membantumu mempersiapkan simpanan jangka panjang baik buat rencana pernikahan hingga punya rumah. Di samping itu, investasi ini juga berguna apabila ada anggota keluarga yang mengalami musibah. Kamu sanggup membantunya ketimbang membiarkan mereka berhutang dan malah menambah beban.

 

  • Menikmati masa tua

Investasi mengubah pikiran bahwa di masa pensiunmu kamu tidak akan memiliki apa-apa karena tak berpenghasilan. Justru itulah waktu yang tepat melakukan apa saja yang kamu suka. Nikmati hasil kerja kerasmu dan bahkan kamu bisa lho pensiun dini lalu hidup dari hasil investasi semasa muda, misalnya mendirikan bisnis atau jalan-jalan. Tingkatkan gaya hidupmu bila kamu sudah mampu, bukan memaksakan supaya kamu terlihat mampu.

 

  • Hemat waktu

Apapun jenis investasimu tentu butuh waktu bertumbuh sembari menyesuaikan kebutuhanmu dari tahun ke tahun. Biasanya para investor menginvestasikan dana berisiko di muka. Kemudian nanti mereka memilih yang lebih aman, berisiko rendah, semakin dekat sampai pensiun. Memberi penghargaan ke diri sendiri itu perlu, tapi kalo keseringan duit malah nggak ada lalu waktumu lah yang tersia-siakan.

 

Perencanaan uang yang disiplin akan membuat hidupmu lebih seimbang tanpa bangkrut. Pikirkan tujuan hidupmu beberapa tahun mendatang, mulai susun dari sekarang sampai nanti kamu berbangga hati bahwa kerja kerasmu terbayarkan lewat hidup yang lebih nikmat.

Written by

Celixa Yovanka

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *