Pada bulan Juli, pasar global tampak diwarnai oleh sentimen yang lebih bullish. Kami melihat peningkatan yang hampir merata pada indeks di AS, Tiongkok, dan Indonesia, sementara Uni Eropa tertinggal. Pergerakan ini mungkin mencerminkan apa yang dilihat pasar sebagai stabilisasi dalam lanskap ekonomi dan politik global, seperti kemungkinan berakhirnya tarif AS dalam waktu dekat dan sikap Trump yang mulai melunak terhadap Tiongkok.
Pada saat tulisan ini dibuat, banyak negara telah mencapai kesepakatan terkait tarif dengan AS. Negara-negara besar seperti India telah mengamankan tarif sebesar 25%, sementara Uni Eropa berada pada tingkat 15%. Seiring dengan kesepakatan ini, Trump juga menyampaikan nada yang lebih bersahabat terhadap Tiongkok, menyatakan bahwa ia akan menangani hubungan dengan negara tersebut dengan cara yang sangat bersahabat. Namun, perlu dicatat bahwa Tiongkok sendiri masih berada dalam proses negosiasi dengan AS, dan menghadapi tenggat waktu terpisah hingga tanggal 12 Agustus. Indonesia sendiri telah mengamankan kesepakatan tarif sebesar 19%, setara dengan Filipina namun relatif lebih rendah dibandingkan negara sejenis. Meskipun demikian, pasar global tampaknya sudah mulai merasa nyaman dengan isu tarif ini, dan berita lebih lanjut mengenai negosiasi atau kesepakatan kemungkinan akan berdampak lebih terbatas ke depannya.
Ekonomi domestik Tiongkok juga menunjukkan beberapa tanda positif, termasuk pertumbuhan PDB tahunan (YOY) sebesar 5,2% pada kuartal kedua tahun 2025, didukung oleh perusahaan-perusahaan besar yang bergerak cepat untuk mengamankan inventaris sebelum ketidakpastian tarif tambahan muncul. Tiongkok juga baru-baru ini mengumumkan proyek pembangunan bendungan terbesar di dunia, sekaligus melakukan audit terhadap para penambang batubara kokas. Proyek ini, bersamaan dengan audit tersebut, dapat memberikan manfaat bagi komoditas yang berkaitan dengan metalurgi dan pada saat yang sama mendorong pemulihan lebih lanjut dalam perekonomian Tiongkok.
Rekomendasi Produk
REKSA DANA SAHAM | |
---|---|
MGSED A | Reksa Dana MGSED berinvestasi pada Efek Ekuitas Syariah Luar Negeri di dalam Daftar Efek Syariah. Dengan segmen Jangka Panjang, dan dikategorikan berisiko tinggi. Investor memiliki risiko atas portofolio saham tersebut. |
MASED A | Reksa Dana MASED berinvestasi pada Efek Ekuitas Syariah Asia di dalam Daftar Efek Syariah. Dengan segmen Jangka Panjang, dan dikategorikan berisiko tinggi. Investor memiliki risiko atas portofolio saham tersebut. |
Info Lebih Lanjut
Hubungi Mandiri Investasi – (021) 526 3505
Email Mandiri Investasi – [email protected]
Mandiri Investasi – www.mandiri-investasi.co.id
DISCLAIMER
Pendapat yang diungkapkan dalam artikel adalah untuk tujuan informasi umum saja dan tidak dimaksudkan untuk memberikan saran atau rekomendasi khusus untuk individu atau produk keamanan atau investasi tertentu. Ini hanya dimaksudkan untuk memberikan edukasi tentang industri keuangan. Pandangan yang tercermin dalam konten dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Seluruh data kinerja dan return investasi yang tertera di artikel ini tidak dapat digunakan sebagai dasar jaminan perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.
Written by
Tinggalkan Balasan