Weekly Market Recap 14 – 18 Juli 2025

  • icon-jam21 Juli 2025
  • icon-share
    Shares

Weekly Market Recap 14 – 18 Juli 2025

Kinerja Pasar:

  • Indeks Utama: Data ekonomi terbaru dan hasil keuangan korporasi yang solid mendukung penguatan indeks saham AS. S&P500 naik +0,59% WoW, Nasdaq naik +1,51% WoW.
  • Indeks Domestik: Saham-saham berlikuiditas rendah mendorong reli IHSG sebesar +3,75% WoW, sementara LQ45 justru melemah -0,11% WoW.

 

Pendorong Utama Pekan Ini:

  • Data Makroekonomi:
    • Donald Trump mengumumkan tarif baru yang akan berlaku mulai 1 Agustus:

      • Inflasi AS (CPI) tercatat 2,7% YoY (sebelumnya 2,4%, ekspektasi 2,6%), didorong oleh kenaikan tarif utilitas rumah tangga. Namun, inflasi inti (Core CPI) lebih rendah di 0,2% MoM (sebelumnya 0,1%, ekspektasi 0,3%) karena penurunan harga mobil.

      • Laporan Beige Book The Fed menunjukkan peningkatan produksi industri hingga Mei 2025.

      • PDB Tiongkok kuartal II 2025 tercatat 5,2% YoY (sebelumnya 5,8%, ekspektasi 5,1%), didorong oleh produksi industri yang kuat. Namun data konsumsi dan investasi mulai menunjukkan pelemahan.

      • Bank Indonesia mengejutkan pasar dengan menurunkan suku bunga BI sebesar 25 bps menjadi 5,25% (sebelumnya 5,5%, ekspektasi 5,5%). BI tetap pro-pertumbuhan dan memberi sinyal potensi penurunan lanjutan.

 

  • Peristiwa Geopolitik:
    • Indonesia mencapai kesepakatan dagang dengan AS, hasilnya:

      • Tarif impor Indonesia ke AS ditetapkan sebesar 19%, sedangkan barang AS tidak dikenakan tarif di Indonesia.

      • Indonesia akan membeli barang energi senilai USD 15 miliar, produk pertanian USD 4,5 miliar, dan 50 unit pesawat Boeing.

      • Barang trans-shipment melalui Indonesia dikenakan tarif tambahan.

    • AS mempertimbangkan tarif hingga 100% terhadap Rusia jika tidak ada negosiasi terkait perang Rusia–Ukraina.

    • AS menaikkan tarif terhadap UE menjadi 30%. Uni Eropa tidak akan membalas hingga tenggat 1 Agustus.

    • Indonesia dan UE menandatangani Indonesia–EU Comprehensive Economic Partnership Agreement yang menurunkan hambatan dagang antar kawasan.

 

  • Sorotan Sektor:
    • MSCI merevisi metodologi indeks untuk saham-saham dalam status UMA, membatalkan larangan masuknya BREN, CUAN, dan PTRO dalam rebalancing Agustus 2025.

    • Emiten properti Indonesia melaporkan prapenjualan 1H25 yang membaik secara kuartalan, tetapi masih melemah secara tahunan.

    • Setelah beberapa kali perpanjangan, insentif pembebasan 100% PPN untuk sektor perumahan telah berakhir. Mulai Juli–Desember 2025, PPN akan didiskon 50%.

 

Sentimen Pasar:

  • VIX: 16,4

  • Pasar Obligasi: Yield UST stabil di 4,43%, yield IndoGB juga stabil di 6,55%.

  • DXY: menguat ke 98,4 (sebelumnya 97,9)

  • Rupiah: Melemah ke Rp 16.290/USD

 

Prospek Ke Depan:

  • Data dan peristiwa ekonomi penting:

    • Senin, 21 Juli: Suku bunga acuan Tiongkok (Loan Prime Rate)

    • Selasa, 22 Juli: Pertumbuhan M2 Indonesia YoY

    • Kamis, 24 Juli: Klaim pengangguran AS, S&P US dan Global PMI

 

Ringkasan & Rekomendasi:

Meskipun kondisi makro menunjukkan perbaikan bertahap, investor asing masih berhati-hati terhadap potensi hasil keuangan korporasi kuartal II yang lemah. Namun, kami melihat risiko outflow investor asing relatif terbatas dan preferensi pada saham all cap dengan fundamental kuat dari sisi bottom-up.

 

Rekomendasi:

RD MITRA, RD ASEAN5, RD MIDU, RD MIDSYA, RD MGSED, RD MMUSD, RD IDAMAN.

 


 

PRODUK 3M PERFORMANCE YTD PERFORMANCE
JCI +13,57% +3,28%
LQ45 +8,65% -5,01%
Saham
MITRA A +9,52% -3,61%
MICB A +7,92% -3,93%
ASEAN5 +8,47% -5,82%
MGSED +18,19% +5,51%
Indeks
FTSE ESG A +7,09% -2,19%
ETF
XMLF +9,99% -1,31%
Campuran
MISB +8,28% +7,01%
MIA +6,77% -0,97%
Pendapatan Tetap
MIDU A +3,11% +5,38%
MIDO2 +3,40% +4,85%
IDAMAN A +3,36% +3,04%
Pasar Uang
MIPU A +1,17% +2,50%
MMUSD +0,80% +1,70%

*Data diatas adalah data per tanggal 18 Juli 2025

 


Info Lebih Lanjut

Hubungi Mandiri Investasi – (021) 526 3505
‌Email Mandiri Investasi – [email protected]
‌Mandiri Investasi – www.mandiri-investasi.co.id
‌‌


DISCLAIMER

‌Pendapat yang diungkapkan dalam artikel adalah untuk tujuan informasi umum saja dan tidak dimaksudkan untuk memberikan saran atau rekomendasi khusus untuk individu atau produk keamanan atau investasi tertentu. Ini hanya dimaksudkan untuk memberikan edukasi tentang industri keuangan. Pandangan yang tercermin dalam konten dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Seluruh data kinerja dan return investasi yang tertera di artikel ini tidak dapat digunakan sebagai dasar jaminan perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana

Written by

Theodorus Alvinly

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *