#WMR 14 December – 18 December 2020

  • icon-jam5 years ago
  • icon-share
    Shares

#WMR 14 December – 18 December 2020

Highlight

 

Kenaikan 2,75% dalam seminggu didorong oleh berita vaksin yang mulai diberikan kepada masyarakat di US serta pemerintah Indonesia memastikan akan memberikan layanan vaksin gratis kepada seluruh rakyat Indonesia. Sementara itu, Indonesia kembali mencatatkan neraca dagang (trade balance) surplus sebesar USD 2,62 miliar, dimana ekspor naik cukup banyak maupun impor mengalami penyempitan kontraksi. Hal tersebut cukup positif bagi nilai tukar Rupiah kedepannya. Selain itu, The Fed kembali menyampaikan bahwa akan mempertahankan suku bunga di level rendah, mendukung stimulus moneter lanjutan dan mempertahankan pembelian obligasi USD120 miliar setiap bulan. Hal tersebut membantu yield obligasi Indonesia 10 tahun turun dari 6,18% menjadi 5,97%.

 

Picture of the week

 

Emerging markets have staged a powerful comeback

Sumber: Financial Times

 

Investor asing banyak membeli saham dan obligasi dari Emerging Market pada kuartal keempat setelah sempat keluar di awal tahun. Meskipun perekonomian masih cukup sulit, namun diprediksi masuknya dana asing masih akan berlanjut ke 2021. Menurut data dari Institute of International Finance (IIF), dana outflow yang terjadi selama empat bulan pertama sejak krisis adalah USD243bn. Namun dana masuk ke EM di bulan November sendiri adalah sebesar USD145bn. IIF mencatatkan bahwa aliran dana masuk dalam hitungan bulanan atau kuartal keempat sendiri merupakan yang terkuat sejak kejadian taper tantrum tahun 2013.

 

Important Date

 

  • 21 Dec – Indonesia 4W & 2W sales November
  • 24 Dec – Indonesia loan growth &US Jobless Claim

 


PRODUK 6 MONTH PERFORMANCE YTD PERFORMANCE
JCI +24,10% -2,85%
Saham
MITRA +27,08% -4,63%
ASEAN5 +23,57% -0,10%
MGSED +20,27% +32,81%
Pendapatan Tetap
MIDU +6,54% +8,50%
MINION +6,46% +10,92%
MIDO2 +11,35% +12,97%
IDAMAN +2,39% +4,61%

 

DISCLAIMER

Pendapat yang diungkapkan dalam artikel adalah untuk tujuan informasi umum saja dan tidak dimaksudkan untuk memberikan saran atau rekomendasi khusus untuk individu atau produk keamanan atau investasi tertentu. Ini hanya dimaksudkan untuk memberikan edukasi tentang industri keuangan. Pandangan yang tercermin dalam konten dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Seluruh data kinerja dan return investasi yang tertera di artikel ini tidak dapat digunakan sebagai dasar jaminan perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.

 

 

Written by

Willy Gunawan

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *