Equity Market Commentary : Oktober 2021

  • icon-jam3 years ago
  • icon-share
    Shares

Equity Market Commentary : Oktober 2021

Bottleneck Amidst Recovery (Global Equity Market)

Musim pelaporan membawa indeks global semakin meningkat pada bulan Oktober. Mayoritas pendapatan menunjukan pengaruh efek reopening dimana perusahaan masih dapat mempertahakan marjin yang baik seperti pada semester pertama tahun 2021 meskipun meningkatnya biaya input saat ini. Naiknya biaya disebabkan oleh terhambatnya supply chain di negara produsen seperti di China dimana banyak produksi yang bergantung padanya.

Ekonomi Amerika Serikat pada kuartal ketiga tercatat tumbuh 2% yoy, jauh di bawah consensus 2,7% yoy dan kuartal kedua 6,3% yoy. Pertumbuhan ekonomi yang melambat pada kuartal ketiga disebabkan oleh terganggunya supply-chain, naiknya kasus Covid dan melambatnya belanja konsumen. Hal sama terjadi pada ekonomi terbesar kedua yaitu China dimana pertumbuhan ekonomi kuartal ketiga hanya bertumbuh 4,9% yoy dari 7,9% yoy di 2Q21. Penyebab utama perlambatan di China adalah perlambatan di sektor property dan kelangkaan energi seiring dengan naiknya tekanan dari pembuat kebijakan.

Sementara itu, Senat Amerika Serikat memperpanjang jangka waktu debt ceilingke Desember, sehingga setidaknya memberikan keringanan singkat bagi investor yang resah akan default pada bulan Oktober. The Fed akan mengumumkan tapering di bulan November dan mengingatkan bahwa kenaikan suku bunga acuan masih membutuhkan waktu. Kami berpikir saham global masih akan berkinerja baik karena ekonomi reopening sedang terjadi dan marjin perusahaan akan terus bertumbuh. Kami menyarankan investor untuk menginvestasikan dananya pada Mandiri Global Sharia Equity Dollar (MGSED) karena produk ini memiliki strategi diversifikasi global ke wilayah dan tema yang berbeda. MGSED baru saja memperoleh penghargaan the Best Sharia USD Fund 2021 untuk periode 1 dan 3 tahun dari Infovesta. Kami bangga akan hal tersebut dan berharap untuk melanjutkan kinerja baik bagi para investor kami.

 

Gaining Momentum (Domestic Equity Market)

Bulan Oktober merupakan bulan bagi pasar saham Indonesia. Hampir semua saham blue-chips berkinerja baik di Oktober sehingga JCI mencetak rekor baru. Didorong oleh komoditas karena kelangkaan batu bara secara global, Indonesia dianggap sebagai negara yang mampu menjadi solusi bagi permasalahan tersebut. Di saat bersamaan, Indonesia telah berhasil mengatasi pandemic dalam beberapa bulan terakhir yang dimana belum diketahui oleh investor global. Tingkat vaksinasi suntikan pertama telah mencapai di atas 50% dan suntikan kedua 32%.

Selain itu, perbankan sebagai salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi menunjukan kepercayaan diri yang tumbuh dalam menyalurkan kredit. Pertumbuhan kredit tumbuh secara perlahan – lahan terutama dari kredit consumer melalui kredit pemikan rumah. Pemerintah telah melonggarkan kebijakan pengetatan aktifitas dimana banyak kota telah mencatatkan kasus harian yang rendah dan bed occupancy ratio.  Melihat perkembangan saat ini, Indonesia sudah siap untuk membuka perekonomian lebih lebar. Meskipun kebijakan telah longgar, pemerintah sangat sadar akan kemungkinan kenaikan kasus Covid pada akhir tahun pada saat libur panjang yang dinantikan banyak orang. Kebijakan untuk mengatasi kasus Covid saat ini sudah cukup efisien dan maka dari itu kami berpikir pemerintah dapat mengatasi masalah tersebut.

Kami juga melihat banyak sektor yang akan mulai beroperasi normal dan akan memberikan pengaruh positif ke pasar saham domestik. Perusahaan – perusahaan akan lebih yakin untuk menaikan harga jual dan dapat menormalisasi marjin keuntungan dimana tertekan selama ini. Kami melihat kondisi optimis akan berlanjut sampai awal tahun depan. Maka dari itu, kami menyarankan investor untuk membeli kelas aset saham ke dalam portfolio, terutama jika terjadi koreksi yang terukur.

 

Rekomendasi Produk

PRODUK
MGSED Reksa Dana MGSED berinvestasi pada Efek Ekuitas Syariah Luar Negeri di dalam Daftar Efek Syariah.
Dengan segmen Jangka Panjang, dan dikategorikan berisiko tinggi. Investor memiliki risiko atas portofolio saham tersebut.
MITRA Reksa Dana MITRA berinvestasi pada saham domestik mayoritas saham Big Cap.
Dengan segmen Jangka Panjang, dan dikategorikan berisiko tinggi. Investor memiliki risiko atas portofolio saham tersebut.

 


Info lebih lanjut

Hubungi Mandiri Investasi – (021) 526 3505
Mandiri Investasi – www.mandiri-investasi.co.id
Moinves – www.moinves.co.id

 


 

DISCLAIMER

Pendapat yang diungkapkan dalam artikel adalah untuk tujuan informasi umum saja dan tidak dimaksudkan untuk memberikan saran atau rekomendasi khusus untuk individu atau produk keamanan atau investasi tertentu. Ini hanya dimaksudkan untuk memberikan edukasi tentang industri keuangan. Pandangan yang tercermin dalam konten dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Seluruh data kinerja dan return investasi yang tertera di artikel ini tidak dapat digunakan sebagai dasar jaminan perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.

Written by

Willy Gunawan

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *