Market Buzz : Slow but Sure

  • icon-jam3 years ago
  • icon-share
    Shares

Market Buzz : Slow but Sure

 

Apakah IHSG bergerak sesuai dengan realita yang ada saat ini pada perekonomian Indonesia? IHSG mengalami kenaikan yang tajam pada akhir tahun 2020 karena vaksin dinyatakan berhasil dan akan segera didistribusikan. Meskipun belum ada data fundamental yang mendukung pada saat itu, namun IHSG sudah bergerak terlebih dahulu.

 

Saat ini, fundamental perekonomian menunjukan perbedaan karena sudah melewati ambang batas peralihan ekspasi/kontraksi dan optimis/pesimis. PMI Manufacturing semakin kuat di atas level 50 pada 55,3 berada pada zona ekspansi. Indeks Keyakinan Konsumen sudah berada pada tingkat optimis di atas 100 selama dua bulan berturut – turut meskipun belum mencapai rata – rata  sebelum pandemi di 124. Penjualan Mobil sampai pada April mencapai kisaran 80 ribu unit/bulan dan sepeda motor kisaran 500 ribu unit/bulan. Angka tersebut sudah seperti kembali pada masa sebelum pandemi.

 

Ukuran pemulihan memang banyak, namun kami lebih optimis saat ini berbicara data dibanding enam bulan lalu yang membicarakan asumsi. Resiko data jatuh kembali selalu ada, tetapi kemungkinan besar dapat diantisipasi.

 

Kami merekomendasikan investor membeli Reksa Dana Mandiri Investa Equity ASEAN 5 Plus (RD ASEAN5) dan Reksa Dana Mandiri Atraktif (RD MITRA) untuk mengambil manfaat dari pemulihan ekonomi yang semakin terlihat.

 


 

DISCLAIMER

Pendapat yang diungkapkan dalam artikel adalah untuk tujuan informasi umum saja dan tidak dimaksudkan untuk memberikan saran atau rekomendasi khusus untuk individu atau produk keamanan atau investasi tertentu. Ini hanya dimaksudkan untuk memberikan edukasi tentang industri keuangan. Pandangan yang tercermin dalam konten dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Seluruh data kinerja dan return investasi yang tertera di artikel ini tidak dapat digunakan sebagai dasar jaminan perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.

Written by

Willy Gunawan

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *